Memancarkan sinar yang tak merusak mata
Menghangatkan badan yang sedang merindu
Dan membuat embun menipis kembali pada asalnya
Awan juga begitu
Mengikutimu mencerahkan warnanya
Yang membiru
Semerdu angin yang menggoda dedaunan
Mentari.. aku tahu mereka disana
Kadangkala suka menebak menebak
Menebak kadang kau cerah, kadang kau muram
Kadang kau , kau bersembunyi dibalik awan
Apapun tebakan mereka
Mentari tetaplah mentari
Yang selalu patuh, akan takdir Maha Pencipta
Menebarkan cahaya yang gemilang
Maafkan mereka yang selalu mencaci
Pabila keberadaan mu di atas kepala
Saat puncak suhu tak seperti biasanya
Sembari merintih mengusap keringat
Pun bila sore tiba menjelang
Banyak yang menantimu
Melepas penat
Sembari mengiringi mentari senja pergi
Post a Comment